Selasa, 28 Juli 2015

Defenisi Kalam

Bagian 13:

Definisi :
Kalam secara bahasa :

"Lafadh yang diletakkan untuk suatu makna."
Dan secara istilah :
اْللَّفْظُ المُفِيد
"Lafadh yang berfaidah (memiliki makna)",
Misalnya : ( الله ربنا ومحمد نب ين ا ) "Allah adalah Robb kita dan Muhammad adalah
Nabi kita".
Dan suatu kalam minimal tersusun dari dua kata benda; atau satu kata
kerja dan satu kata benda.
Contoh yang pertama : ( محمد رسول الله ) "Muhammad adalah Rosullullah" dan
contoh yang kedua adalah ( استقام محمد ) "Muhammad berdiri".

Dan satu bagian dari kalam disebut kata yaitu : Lafadh yang diletakkan
untuk suatu makna tunggal, yaitu kadang-kadang berupa kata benda (isim),
kata kerja (fi'il), atau huruf (harf).
Isim (kata benda) :

"apa-apa yang menunjukkan makna pada dirinya sendiri dengan tidak
menunjukkan waktu tertentu."
Dan isim ada tiga macam :
Pertama : Apa-apa yang menunjukkan keumuman misalnya kata sambung.
Kedua : Apa-apa yang menunjukkan kemutlakan misalnya nakiroh dalam
konteks penetapan.
Ketiga : Apa-apa yang menunjukkan kekhususan misalnya nama orang.
Fi'il (kata kerja):

"Apa-apa yang menunjukkan makna pada dirinya sendiri, dan keadaannya
menunjukkan salah satu dari tiga waktu."

Yaitu fi'il madhi seperti ( فَهِم ), fi'il mudhori' seperti ( يفْه  م ) atau fi'il amr
seperti ( .(اِفْهم
Dan fi'il dengan pembagiannya tersebut memberikan faidah mutlaq,
bukan umum.

Sponsor link:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar